Monday 1 September 2014

My Job, My Joy – Episode 3



Hello, I'm back! Let me start telling you about my stories again...

--

Saat itu sedang rapat Divisi Program Greeneration Indonesia yang dilakukan sekitar bulan-bulan awal tahun ini, lupa tepatnya bulan apa. FYI, Divisi Program lagi phasing out dari PT. Greeneration Indonesia yang akan diarahkan untuk menjadi yayasan. Jadi, saat itu kami sedang memutar otak untuk menentukan kelanjutan nasib seperti apa nantinya. Di tengah-tengah rapat, aku mendapatkan pesan WhatsApp dari Mba Rika Anggraini (General Manager Corporate Communications dari The Body Shop Indonesia). And guess what she told me? She offered me a position in The Body Shop Indonesia! Seneng gila! You know what, aku punya rencana hidup dimana saat aku sudah bisa meninggalkan sesuatu yang berharga di pekerjaanku saat ini, aku berkeinginan untuk menjalankan perusahaanku sendiri (perusahaannya sudah ada, I’ll tell you later). Namun, sebelum memegang perusahaan sendiri, aku ingin bekerja di perusahaan besar yang memiliki value terhadap lingkungan untuk lebih memahami dunia bisnis yang menerapkan nilai lingkungan seperti apa. I mentioned The Body Shop Indonesia. Buyar lah konsentrasiku saat rapat karena saking girangnya.

--

Jadi, aku mulai merasakan bagaimana rasanya mengirimkan aplikasi pekerjaan ke perusahaan besar dan kemudian wawancara dengan bagian HRD. Seru juga mengantri dengan aplikan lainnya untuk menunggu giliran wawancara. Wawancaranya pakai bahasa Inggris lho. Maklumlah perusahaan dari Inggris. Untung bisa, meski gak fasih-fasih amat. Hehehehe. Oh iya, untuk hal ini aku diskusi dengan Nadine Zamira yang pernah menjadi Social and Environmental Values Executive di The Body Shop Indonesia sebelum dia dinobatkan jadi Miss Indonesia Earth 2009 yang jadi tempatku diskusi banyak hal terkait lingkungan. Juga kepada bos-bosku di Greeneration Indonesia (Christian Natalie) dan GIDKP (M.Bijaksana Junerosano). Supaya banyak saran dan masukan biar gak gegabah. Saat itu mereka mendukungku untuk menjadi bagian dari The Body Shop Indonesia.

FYI, Tawaran itu muncul disaat phasing out Divisi Program Greeneration Indonesia dan masa-masa GIDKP untuk memantapkan peran manajemen harian. Setelah wawancara, aku galau donk. Dihadapkan terhadap pilihan antara The Body Shop Indonesia yang mana itu adalah target pribadi atau Greeneration Indonesia/GIDKP yang merupakan target bersama.

--

Setelah rapat Divisi Program berkali-kali dan memahami kondisi GIDKP yang ternyata membutuhkan peranku lebih banyak, akhirnya aku mengirimkan e-mail ke Mba Rika bahwa aku memutuskan untuk tidak melanjutkan proses rekrutmen tersebut. Maaf Nadine, Sano, dan Tian, kalian lebih membutuhkanku untuk GIDKP, kan? Hehehe.

Rasanya malah lega lho, bukan berat. Aneh ya? Fortunately, Mba Rika memahami kondisiku. FYI, The Body Shop Indonesia adalah salah satu pendiri GIDKP. Jadi, aku tetap akan bersama mereka dalam konteks gerakan sosial :)

Mau tahu pekerjaan apa yang ditawarkan kepadaku? Yaitu jadi staf Divisi Values (bagian dari Corporate Communications) yang job description-nya adalah mengurusi green office, kampanye lingkungan di internal dan eksternal, dan perihal isu lingkungan lainnya yang harus diterapkan The Body Shop Indonesia. Menarik bukan? Well, suatu hari akan berada disana. AMIN.

Lebih bahagia lagi adalah The Body Shop Indonesia menjadi donatur operasional tetap GIDKP. Itu artinya secara tidak langsung gajiku dibayar mereka. Ah, senangnya! I love them so very much! Gak salah nih memilih produk The Body Shop untuk perawatan kulit wajah. Uang yang aku belanjakan akan kembali lagi untuk kegiatan sosial, terutama lingkungan. Mungkin juga masuk ke GIDKP :) 

Bersambung…

No comments: